Lanjutnya, untuk menghilangkan trauma yang dialami korban pihaknya pun akan melakukan pemdampingan penuh terhadap korban pelecehan dibawah umur dengan melibatkan pihak terkait untuk pendampingan.
Pasalnya saat ini korban merasa tertekan dan malu atas pengamalan yang ia rasakan.
"Kita akan dampingi penuh bersama relawan dan psikolog, untuk menangani secara psikologis karena saat ini korban masih trauman dan merasa tertekan " Lanjut Kabid PPA.
Sementara itu, Kepala Unit Pelayanan Teknis Daerah Seluma, Pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, Mesnirnawati, membenarkan bahwasanya dugaan pelecehan terhadapa anak dibawah umur yang dilakukan oknum caleg A-Y benar.
Menurutnya, Kejadian tersebut seperti ada yang ditutupi. Pasalnya jika hanya kesalahpahaman logikanya tidak mungkin korban merasa tertekan. Sehingga atas kejadian yang ia alami, bahkan korban pun saat ini sudah di ungsikan ke kediaman kerabatnya di Kecamatan Talo.
"Yang jelas kejadian ini seperti ada yang ditutupi, tentunya kita akan kawal terus dugaan pelecehan ini. Kita masih menunggu psikologis korban membaik, karena saat ini korban belum bisa dimintai penjelasan," jelasnya.