Padahal, apabila data situs budaya dan peninggala sejarah dapat tersaji secara utuh. Maka akan mempermudah dalam mendeskripsikan situs tersebut. Lebih daripada itu, dengan sajian data yang lengkap maka akan memberikan kesan tersendiri yang akan berdampak pada pengembangan aset daerah. Terutama di bidang cagar budaya maupun lainnya.
“Kami berencana membuat suatu kajian yang mendalam untuk situs budaya dan sejarah di Bengkulu Selatan. Salah satunya mungkin bisa melakukan kerjasama dengan perguruan tinggi maupun lembaga riset lainnya,” kata Novianto.
Disamping itu, dengan banyaknya situs budaya dan sejarah yang telah tereksplorasi maka akan memberikan peluang bagi wisatawan maupun budayawan luar untuk berkunjung. “Sajian situs budaya yang lengkap juga memungkinkan generasi muda mengetahui secara mendalam asal mula terbentuknya daerah ini,” tutup Novianto. (rzn)