radarseluma.disway.id - Petai atau pete merupakan jenis tanaman yang buahnya dikonsumsi sebagai lalapan dan enak juga disambal atau digulai dengan ikan, dan juga petai punya aroma khas.
Di balik aroma tidak sedap itu tersimpan kenikmatan tiada tara bagi para penggemarnya, petaipun kalau di Sumatera memang terbilang murah satu ikat petai berisi 6 papan dibanderol dengan harga Rp 15 ribu saja.
Namun, penggemar petai banyak menanam sendiri biasanya dilokasi perkebunan dan perkarangan rumah . Meski butuh waktu yang lama, namun tetap menyenangkan, kan jika bisa memanen sendiri pete di rumah? Dilansir dari kartani.co.id, pohon pete bisa berbuah jika sudah berumur 2-3 tahun.
BACA JUGA:Paling Ampuh Konsumsi Petai Teruji Khasiatnya Cegah Karbohidrat
BACA JUGA: Cara Menghilangkan Bau Petai dan Jengkol
Perawatan pohon petai tidak ribet kok, kalau sudah tumbuh ya palingan kalian hanya bersihkan sedikit-sedikit diarea batang pohon. Kalau disiram dengan rutin, pohon petai akan tumbuh tinggi dan punya percabangan yang banyak. Cabang-cabang inilah yang kemudian akan membentuk bunga, dan bunga akan berubah menjadi buah.
Namun yang terjadi walaupun pohon petai sudah berbunga hal tersebut belum tentu menjadi buah, banyak juga yang rontok. Kalau Didaerah perkebunan biasanya bunga bakal buah petai dimakan hama seperti monyet.