TALANG KEBUN, Radar Seluma.Disway.id, - Naas yang dialami dua orang warga Desa Talang Kebun, Kecamatan Lubuk Sandi Kabupaten Seluma. Harus mengalami cidera dibagian kepala dan kaki, lantaran mobil jenis touring yang dikendarainya mengalami Kecelakaan lalulintas (Lakalantas) tunggal. Yang terperosok ke dalam sungai setinggi kurang lebih 7 meter, saat melintasi akses jembatan jalan penghubung Desa Lubuk Terentang menuju Desa Talang Kebun yang berkondisikan darurat.
BACA JUGA: Kisah Ruqayyah, Putri Rasulullah yang Wafat saat Perang Badar Berkecamuk
Menurut keterangan Yanto Santoso selaku mantan Kepala Desa Lubuk Terentang, kronologis kejadian bermula pada saat kakak beradik tersebut. Yakni Dodi (30) dan Febri (25) warga Desa Talang Kebun. Bermaksud ingin pulang, usai menjual Tandan Buah Sawit (TBS), dengan membawa mobil bak touring yang biasa digunakannya untuk mengangkut kelapa sawit milik ayahnya Sunar (50).
Mobil masuk ke sungai--
Hanya saja, pada saat melintasi akses jalan jembatan papan yang tidak ada pengaman di kedua sisinya. Roda bagian depan mobil tergelincir, hingga mengakibatkan mobil yang ditumpanginya terperosok jatuh ke dalam sungai dengan ketinggian sekitar 7 meter.
"Saat mereka berdua baru pulang selesai menjual kelapa sawit. Saat melintas di jembatan, diduga ban mobil tergelincir di papan jembatan. Sehingga mobil terperosok jatuh ke dalam sungai," sampainya.
Melihat kejadian tersebut, warga yang saat itu berada di sekitar lokasi langsung memberikan pertolongan kepada kedua korban. Akibat kejadian tersebut, Dodi yang diketahui membawa mobil mengalami cedera di bagian kepala. Sedangkan adiknya Febri mengalami cedera di bagian kaki. Sedangkan mobil mengalami kerusakan dibagian depan.