Perbuatan Syirik Kecil dan Syirik Besar Neraka Jahanam lah Tempatnya

Rabu 20-09-2023,14:05 WIB
Reporter : Radar Seluma
Editor : Radar Seluma

 

 
Kajian Islam. Radar Seluma. com. -Syirik merupakan perbuatan dosa besar (kabair) paling parah adalah syirik Yait mempersekutuhkan Allah SWT dengan yang lain atau membanding-bandingkan Allah SWT dengan sesuatu selain Allah SWT, seperti menyembah kepada berupa batu, pohon, matahari, bulan dan nabi, guru, binatang, dan lain-lain dan inilah Syirik terbesar
 
Allah SWT berfirman dalam surat An-Nisa ayat 48 dan 116 yang berbunyi:
 
 
إِنَّ اللَّهَ لَا يَغْفِرُ أَنْ يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَٰلِكَ لِمَنْ يَشَاءُ
 
Artinya:
"Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik dan Dia mengampuni segala dosa yang lain dari syirik itu bagi siapa yang dikehendak-Nya." 
 
 
Dalam surat Luqman ayat 13 Allah SWT juga berfirman berbunyi:
  إِنَّ الشِّرْكَ لَظُلْمٌ عَظِيمٌ
 
Artinya:
"Sesungguhnya mempersekutukan Allah adalah benar-benar kezaliman yang besar."   
 
Bagi orang yang berbuat syirik maka tiada ampunan baginya maka Neraka jahanam lah tempat nya yaitu di kerak Neraka paling dalam 
 
Sementara itu, Rasulullah SAW mengingatkan umatnya waspada dan menjauhi syirik besar. 
Di antaranya adalah hadits riwayat Abu Bakrah RA berbunyi:
 
عن أبي بَكْرة قال: كنا عند رسول الله صلى الله عليه وسلم فقال: ((ألا أنبئكم بأكبرِ الكبائر؟ ثلاثًا: الإشراك بالله، وعقوق الوالدين، وشهادة الزور، أو قول الزور))، وكان رسول الله متكئًا فجلس، فما زال يكررها حتى قلنا: ليته سكت!
 
Artinya:
"Maukah kalian aku beri tahu apa dosa besar yang paling besar. "Beliau mengulang tiga kali. Para sahabat menjawab, "Tentu, wahai Rasulullah.”  Lalu Rasulullah bersabda, "Yaitu menyekutukan Allah dan durhaka kepada kedua orang tua. "Saat itu beliau bersandar lalu duduk dan melanjutkan, "Juga, kesaksian palsu, kesaksian palsu," Begitu Rasulullah mengulang ulang sampai kami mengatakan," andai beliau menghentikannya." (HR Bukhari Muslim)
 
Riwayat lain dari Abu Hurairah RA juga menguatkan hadits di atas yang berbunyi:
 
عن أبي هريرة: أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال: ((اجتنبوا السبع الموبقات))، قيل: يا رسول الله، وما هن؟ قال: ((الشرك بالله، والسِّحر، وقتل النفس التي حرم الله إلا بالحق، وأكل مال اليتيم، وأكل الربا، والتولي يوم الزحف، وقذف المحصنات الغافلات المؤمنات
 
Artinya:
“Rasulullah bersabda: "Jauhilah tujuh perkara yang memusnahkan." Beliau menyebutkan dan di antaranya adalah syirik. 
 
Sedangkan kategori syirik yang kedua adalah menyertai amal dengan riya. Allah berfirman dalam surat Al-Kahfi ayat 110 berbunyi:
 
 فَمَنْ كَانَ يَرْجُو لِقَاءَ رَبِّهِ فَلْيَعْمَلْ عَمَلًا صَالِحًا وَلَا يُشْرِكْ بِعِبَادَةِ رَبِّهِ أَحَدًا 
 
Artinya:
"Barang siapa mengharap perjumpaan dengan Rabbnya makan hendaklah dia mengerjakan amalan yang saleh dan janganlah ia mempersekutukan seseorang pun dalam beribadah kepada Rabbnya."
 
Maksud dari janganlah dia mempersekutukan seseorang pun dalam beribadah kepada Rabbnya hendaknya tidak menyertakan riya bersama amalnya. 
Allah berfirman surat Al-Furqan ayat 23 berbunyi:
 
 وَقَدِمْنَا إِلَىٰ مَا عَمِلُوا مِنْ عَمَلٍ فَجَعَلْنَاهُ هَبَاءً مَنْثُورًا
 
Artinya:
"Dan kami hadapi segala amal yang mereka kerjakan, lalu kami jadikan amal itu bagaikan debu yang berterbangan."
 
Maksudnya amal-amal yang dikerjakan untuk selain mengharapkan wajah Allah, Allah membatalkan pahalanya serta menjadikannya bagai debu yang berterbangan, yaitu debu yang dapat dilihat dari sebuah celah di mana cahaya matahari masuk melaluinya. 
Rasulullah juga memeringatkan umatnya dalam hadits berikut:  
 
عن محمود بن لبيد: أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال: ((إن أخوف ما أخاف عليكم الشرك الأصغر))، قالوا: وما الشرك الأصغر يا رسول الله؟ قال: ((الرياء، يقول الله تعالى يوم القيامة، إذا جازى الناس بأعمالهم: اذهبوا إلى الذين كنتم تراءون في الدنيا، فانظروا هل تجدون عندهم جزاء))  (10) .
 
Dar Mahmud bin Labid RA, Rasulullah bersabda, “Jauhilah syirik kecil! "Mereka bertanya,"Wahai Rasulullah Apakah syirik kecil itu?' Beliau menjawab yaitu riya. Pada Hari pembalasan untuk segala yang dikerjakan oleh manusia Allah berfirman. Perpergilah kepada orang-orang yang kalian ingin mereka melihat amalan-amalan kalian. Lalu lihatlah! Adakah pahala yang disediakannya?" (HR Ahmad dan Tirmidzi
 
 
Demikian gambaran akibat dari perbuatan syirik yang mudah-mudahan kita tidak terjebak dan terperangkap di dalam nya, meskipun apapun kondisi dan keadaan kita tetap Istiqomah dalam kalimat La ilahak Ilallah Muhammadan Rasulullah hingga napas terakhir. (djl)
 
 
   
Tags : #syirik #seluma online #radar seluma #neraka jahaman #neraka #azab neraka
Kategori :

Terkait

Terpopuler

Terkini