PEMATANG AUR - Hingga awal bulan januari tahun 2023 ini. Sejumlah Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang ikut kurikulum Merdeka Belajar di Kabupaten Seluma, baru ada sebanyak tiga sekolah.
BACA JUGA:Foto Pelaku Penculik Anak Tersebar, Apakah Benar? ..Simak Selengkapnya
Akan tetapi di tahun ajaran 2023/2024 ini kurikulum Merdeka Belajar yang merupakan pengganti dari Kurikulum 2013 akan diberlakukan di seluruh SMP yang ada di Seluma.
Seperti disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Seluma, Supratman melalui Kabid SMP, Een Zuriandi didampingi Kasi Kurikulum, Marwan mengatakan, bahwa kurikulum Merdeka Belajar menekankan kepada peminatan anak.
BACA JUGA:Bawa Jenazah, Ambulance Ini Hantam Datsun
"Baru ada tiga sekolah yang sudah mulai menerapkan pada awal tahun ajaran 2022/2023. Selebihnya masih menggunakan kurikulum 2013," sampainya.
Adapun faktor dari minimnya sekolah yang menerapkan kurikulum Merdeka Belajar ini diantaranya yakni faktor SDM dan pendanaan.
"Masih lemahnya pengetahuan pihak sekolah terkait kurikulum baru tersebut dan SDM masih perlu belajar dan menimba ilmu tentang kurikulum Merdeka Belajar. Selain itu mungkin terkait dari sumber pendanaan yang masih perlu dipertimbangkan," tegasnya.
Dari sebanyak 34 jumlah SMP yang ada di wilayah Kabupaten Seluma. Ada tiga nama sekolah yang telah menggunakan kurikulum merdeka belajar yakni SMP Negeri 47 Air Kemuning, SMP Negeri 21 Kungkai Baru, SMP Negeri 20 Kunduran.
Untuk penerapannya, nanti kurikulum merdeka belajar akan dilaksanakan pada murid kelas 7 SMP yang baru akan masuk pada tahun ajaran 2023/2024 nanti, sedangkan untuk tiga sekolah yang sesudah mulai dari tahun 2022/2023 berarti sudah dilaksanakan di kelas 7 dan 8.