PEMATANG AUR - Jembatan Buntak di Desa Air Keruh, Kecamatan Ulu Talo yang sebelumnya dikabarkan putus akibat curah hujan yang deras, saat ini sudah selesai diperbaiki atau dibangun jembatan darurat dari pohon kelapa. Saat ini akses menuju ke Desa Air Keruh sudah lancar kembali. "Untuk jembatan yang tidak bisa dilewati untuk menuju ke Air Keruh sudah kita bangun jembatan darurat dari pohon kelapa. Kita utamakan akses masyarakat untuk menuju ke desa. Mulai besok sudah bisa dilewati," kata Kepala Pelaksana BPBD Mirin Ajib, SH, MH saat dihubungi Radar Seluma, kemarin. Mengingat dana yang dibutuhkan lumayan besar untuk pembangunan jembatan tersebut dikatakan Mirin kemungkinan baru akan dianggarkan tahun depan. "Untuk saat ini kita prioritaskan akses masyarakat. Kita segera tanggulangi agar masyarakat bisa kembali menggunakan jalan. Kalau untuk pembangunan mengingat anggarannya lumayan maka kemungkinan tahun depan akan kita upayakan," sambungnya. Seperti yang dikabarkan sebelumnya, bahwa ketersediaan anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) tahun ini tinggal menyisakan Rp500 juta. Namun meski demikian apabila ada fasilitas aset pemerintah daerah yang mendesak dan perlu dibangun pemerintah daerah melalui BPBD akan maksimal melakukan perbaikan agar tidak timbul dampak yang lebih besar lagi. "Fasilitas umum yang mengalami kerusakan akibat banjir maupun longsor akan kita upayakan perbaiki semaksimal mungkin. Meski BTT terbatas tetap bisa dibangun dan pembayarannya dilakukan tahun depan. Hal itu agar mobilitas masyarakat tetap lancar. Dan tidak menimbulkan dampak yang lebih besar lagi," tutupnya. Seperti yang dikabarkan sebelumnya ada 10 titik longsor di Desa Air Teras dan Talang Sali. Dari 10 titik tersebut ada tiga titik longsor yang menutupi jalan. Dalam hal ini BPBD Kabupaten Seluma sudah bekoordinasi ke BPBD Provinsi untuk melakukan pembersihan tanah longsor.(adt)
Kategori :