"Tujuannya adalah untuk mengetahui pembicaraan, kiriman gambar hingga video dan lainnya," ujarnya.
"Timbul pertanyaan kalau itu hilang. Kan ada provider, minta kepada provider karena ini kasus kriminal pasti provider akan berikan kok, akan terlacak semua," terang Susno Duadji.
"Dari handhone juga bisa diketahui posisi masing-masing pemegang telepon pada jam itu, sambungnya.
Sementara itu, lanjut Susno Duadji, juga menyinggung lokasi tes PCR yang kabarnya Irjen Ferdy Sambo sedang berada di sana saat insiden baku tembak sesama polisi.
"Jadi dengan handphone bisa terjawab posisi, antara tempat PCR dengan lokasi itu bisa ketahuan," ujarnya.
"Kenapa bisa ketahuan? pasti bts disana bts itu tiang tinggi bisa tunjukin itu di mana kita," pungkasnya.
Diketahui, Bareskrim Mabes Polri resmi mengambil alih kasus Brigadir J Polda Metro Jaya.