RAWA INDAH - Kondisi jembatan matan yang merupakan akses penghubung antara Desa Pasar Seluma, Kecamatan Seluma Selatan dengan Desa Rawa Indah, Kecamatan Ilir Talo pada saat ini kembali amblas. Pasca musibah bencana banjir dan juga ditambah terjadinya abrasi laut yang mengakibatkan kondisi jembatan amblas. Hingga terancam putus. "Kondisi jembatan saat ini semakin parah dan terancam putus, jika lambat mendapatkan perbaikan," kata Kepala Desa Penago Baru, Salikin kepada Radar Seluma. Disampaikan Salikin, jika sebelumnya di tahun yang lalu. Kondisi jembatan Matan pernah dilakukan perbaikan. Namun ancaman abrasi laut yang kembali memperparah pada bagian abonemen atau pondasi. Membuat kondisi jembatan penghubung wilayah pesisir Seluma yang terkenal dengan jalan Inggris dimasa kolonial. Pada saat ini kembali amblas pondasinya dipangkal jembatan. Hal tersebut membuat keresahan bagi para pengguna akses jalan saat akan melintasi akses jembatan yang khawatir ambrol saat dilintasi. Terlebih lagi, jembatan matan merupakan satu-satunya akses jembatan jalan penghubung yang sangat vital. Lantaran menjadi alternatif tercepat masyarakat di Kecamatan Ilir Talo memperpendek rentang waktu untuk menuju ke Ibukota Kabupaten Seluma. Akses jembatan tersebut kerap dilintasi oleh masyarakat untuk menuju ke Ibu Kota Kabupaten Seluma. "Pasca musibah bencana banjir ditambah dengan abrasi laut. Membuat kondisi jembatan saat ini semakin parah," ujarnya. Dengan kondisi jembatan yang mengalami kerusakan tersebut. Masyarakat sangat berharap kepada pihak pemerintah daerah maupun pemerintah Provinsi Bengkulu. Untuk segera memperbaiki kondisi jembatan yang merupakan akses jalan penghubung yang terancam putus tersebut. Karena untuk sementara ini tidak dapat dilintasi oleh kendaraan roda empat, terlebih lagi truk. "Kita minta tolong kepada instansi terkait baik Pemkab Seluma atau Pemprov Bengkulu untuk segera dapat memperbaiki kondisi jembatan ini. Karena jembatan ini sangat penting manfaatnya bagi masyarakat Ilir Talo yang akan berurusan ke Kabupaten. Karena relatif lebih cepat waktu tempuhnya," harapnya.(ctr)