Ketuk Palu APBD 2021 Molor

BENGKULU SELATAN - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) molor Ketuk Palu APBD 2021. Hal ini dipastikan Ketua DPRD Bengkulu Selatan (BS), Barli Halim SE. Sebab jadwal ketuk palu atau pengesahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2021 tidak tepat waktu. Seharusnya jadwal ketuk palu APBD 2021 paling lambat 30 November tahun 2020. Namun hingga bulan November berakhir belum ada tanda - tanda akan ketuk palu.
“Ya, ketuk palu APBD 2021 dipastikan molor,’’tutur Barli Halim, Senin (30/11/2020).
Molornya ketuk palu APBD 2021 lantaran saat ini pada RAPBD 2021 angka defisit masih tinggi, yakni diangka Rp 27 Miliar. Sedangkan pihaknya menginginkan angka defisit maksimal Rp 15 Miliar. Bahkan saat ini masih terus melakukan pembahasan bersama tim anggaran pemerintah daerah.
“Untuk mengurangi angka defisit sebesar Rp 15 M, saat ini masih membahas anggaran,’’ucap Barli.
Barli menambahkan, meskipun waktu ketuk palu APBD 2021 molor, dirinya memastikan BS tidak akan mendapat sanksi dari pemerintah pusat. Sebab keterlambatan tersebut bukan karena disengaja atau tidak dibahas. Namun karena masih besarnya angka defisit. Sehingga antara badan anggaran (banggar) DPRD BS dan Tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) masih terus melakukan pembahasan untuk memastikan anggaran yang akan dipangkas dan kegiatan prioritas yang harus diutamakan untuk wajib dilaksanakan pada tahun 2021 mendatang.
“Terus kami bahas soal anggaran, dan mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa segera disepakati untuk kemudian bisa disahkan,’’tandas Barli.(yes)