Mau Cari Sapi Qurban Disini Tempatnya..Harganya Keren!!!
--
BPI - Usaha Dagang Mas Sani yang bergerak dibidang penggemukan sapi beralamat di Desa BPI Kecamatan Sukaraja untuk musim kurban tahun 1444 Hijriyah atau tahun 2023 masehi telah menyiapkan 65 ekor sapi untuk kurban.
Sapi kurban yang disiapkan tersebut 60 ekor jenis bali dan 5 ekor jenis metal. Sapi jenis bali ada beberapa tingkatan bobot atau berat badan ataupun perkiraan berat dagingnya.
Untuk jenis bali perkiraan berat dagingnya terkecil sekitar 60 Kg dengan patokan harga Rp14 juta, sedang yang terberat dengan taksiran 110 Kg dengan harga Rp20 jutaan.
Keenampuluh ekor sapi kurban jenis bali itu dengan berbagai ukuran tersebut dibandrol Rp14-20 an juta perekornya. Harganya mulai terendah Rp14, 15, 16, 18, 19 dan tertinggi seharga Rp20 juta.
Kemudian kelima sapi kurban jenis metal dengan variasi harga terkecil Rp25 juta dan tertinggi Rp40 juta rupiah. Sapi metal itu juga ada yang berharga Rp30, 35 juta.
Sri Subekti yang merupakam owner UD Mat Sani mengatakan musim kurban tahun telah menyiapkam 65 ekor sapi. "Tahun ini sapi untuk kurban sudah disiapkan sebanyak 65 ekor, 60 ekor jenis bali dan 5 ekor jenis metal. Tahun ini tidak ada yang bobot super atau besar dengan bobot total diatas 800 kg. Yang ada hanya seputar 600 Kg lebih sedikit," katanya.
Dilanjutnya sapibyng dipersiapkan untuk hewan kurban semuanya dalm keadaan sehat. "Sapi kurban yang kami sipkan semuanya sehat dan sudah divaksin, jadi sudah terbebas dari PMK dan penyakit lainnya, sebab sapu sapi kami ini secara rutin diperiksa oleh dokter hewan dari dinas peternakan Kabupaten Seluma lewat Puskeswan Lokasi Baru," imbuhnya.
Kemudian yang berminat silahkan tinjau langsung ke lokasi desa BPI dusun I. "Bagi yang berminat membeli sapi kami untuk kurban dipersilahkan melihat langsung dan juga memilihnya secar langsung. Kalau sudah cocok, nantinya sapi kurban yang dipesan akan diantar ke alamat pemesan menjelang lebaran haji atau malam lebaran haji, ataupun pagi pagi sebelum Salat Id. Namun kalau sudah deal pemesan harus memberi panjar terlebih dahulu biar sapi kurbannya tidak berpindah tangan ke peminat lain, masalah pelunasan bisa dirundingkan lagi," tambahnya.
Diterusnya sapi yang disiapkan tersebut memang sudah dipesan. "Sampai saat ini sufh 18 ekor sapi kurban yang sudah dipesan orang yang dibuktikan dengan panjar. Ke 18 sapi yng sudah dipanjar oleh pemesan tersebut sudah tidak bisa dijual lagi dengan orang lain walupun ditawari dengan harga yang lebih tinggi, karen itu adalah komitmen kami. Namun jika baru memesan dan memilih belum memberi panjar, maka sapi pilihan orang tersebut masih bisa berpindah tangan ke peminat lainnya, asalkan peminat baru mau memberi panjar dengan perjanjian tertentu misalkan bayar depan sepertiga dari harganya," jelasnya.
Kamudian jika sapi yang sudah dipesan dan dipanjar tersebut mendadak saki taupun mati, maka hal hal tersebut tanggungbjawab kami. "Kalau terkena penyakit dadakan atau mati bekejut, maka kami akan menggantinya sesuai dengan bobot , besar dan bentuk yang dipesan, intinya pemesan tidak akan dirugikan," tutupnya. (mrs)
Sumber: